UTS- SISTEM BERKAS 2018


JAWABAN:
1.      Berkas adalah kumpulan informasi berkait yang diberi nama dan direkam pada penyimpanan sekunder(secondary storage).Dari sudut pandang pengguna, berkas merupakan bagian terkecil dari penyimpanan logis, artinya data tidak dapat ditulis ke penyimpanan sekunder kecuali jika berada di dalam berkas. Biasanya berkas merepresentasikan program (baik source mau pun bentuk objek) dan data. Data dari berkas dapat bersifat numerik, alfabetik, alfanumerik, atau pun biner. Format berkas juga bisa bebas, misalnya berkas teks, atau dapat juga diformat pasti. Secara umum, berkas adalah urutan bit, byte, baris, atau catatan yang didefinisikan oleh pembuat berkas dan pengguna.
Ø    Contohnya:
1.      Text File yaitu urutan karakter yang disusun ke dalam baris-baris
2.      Source File yaitu urutan subroutine dan fungsi yang nantinya akan dideklarasikan
3.      Object File yaitu urutan byte yang diatur ke dalam blok-blok yang dikenali oleh linker dari system
4.      Executable File yaitu rangkaian code section yang dapat dibawa loader ke dalam memori dan dieksekusi.
2.      (a) File adalah kumpulan berbagai informasi yang berhubungan dan juga tersimpan d dalam secondary storage, secara konsep file memiliki beberapa tipe ada yang bertipe Data terdiri dari numeric, character dan binary. Lalu ada juga file yang bertipe program. Atau Definisi file adalah arsip ataupun data yang tersimpan di dalam komputer.

File di komputer pada umumnya disimpan di dalam suatu folder tertentu tergantung si  pemilik komputer tersebut ingin dimana ia menyimpannya, setiap file memiliki ekstensi masing-masing tergantung jenis file itu sendiri. Ekstensi file adalah sebagai tanda yang membedakan jenis-jenis dari file.

Ø  Contoh dan jenis file serta ekstensinya,  Berikut ini contoh jenis file dan                                         
        macam-macam ekstensinya:
1.      System= sys, com, bak, bat, tmp, dan exe.
2.      Video= avi, KV, mpg, mpeg, wmv, 3gp, dan flv.
3.      Dokumen= html, doc, odt, xls, ods, dan pdf.
4.      Suara= wav, rm, mp3, dan midi.
5.      Gambar= jpeg, jpg, gif, png tif dan tiff.
6.      Dan lain-lain.

(b). Manajemen Sistem File Konsep File Metode Akses Struktur Direktori
      Struktur Sistem File Metode PengalokasianManajemen Ruang Kosong
Konsep File (1)File adalah kumpulan informasi yang berhubungan dan tersimpan dalam secondary storageTipe file :Data (character, numeric, binary)ProgramPenamaan File  terdiri dari nama dan ekstensi Contoh :   Advertisements




3 KonsepFile(2)Atributfile:Operasi            pada    file       :
Nama - Waktu pembuatanTipe Identitas pembuatanLokasi
 ProteksiUkuran - Informasi lain tentang fileOperasi pada file :Membuat - Menulis - MembacaMenghapus - Mencari - MembukaMenutup - Menghapus dengan menyisakan atribut
4 Konsep File (3) Tipe File : Jenis berkas Akhiran Fungsi executable
exe, com, bat, binprogram yang siap dijalankanobjekobj, obahasa mesin, kode terkompilasikode asal (source code)c, cc, pas, java, asm, akode asal dari berbagai bahasabatchbat, shperintah pada shelltexttxt, docdata text, documentpengolah katawpd, tex, docformat jenis pengolah datalibrarylib, a, DLLlibrary untuk rutin
programprint, gambarps, dvi, gifformat aSCII atau biner untuk dicetakarchivearc, zip, tarbeberapa berkas yang dikumpulkan menjadi satu berkas. Terkadang dimampatkan untuk penyimpanan.


(c). File akses langsung / Randomà file dengan organisasi acak dengan pengaksesan secara langsung. Random file merupakan suatu cara penyimpanan dan pembacaan data yang dilakukan secara random atau langsung.  Random file juga disebut sebagai Direct Access File (Bisa dibaca secara langsung). Dalam hal ini, tempat penyimpanan data sudah diatur sedemikian rupa, sehingga setiap data akan tersimpan didalam tempat-tempat yang telah ditentukan sesuai dengan nomor data yang      dimiliki-nya.                                                                                                                                                                      Karena data yang disimpan menggunakan teknik random, maka data yang dibutuhkan bisa langsung ditemukan tanpa harus membaca data-data sebelumnya. Dan seandainya data dibaca secara berurutan, juga dimungkinkan.
Indexed sequential file (ISAM)à merupakan file dengan organisasi urut (sequential organization) dengan peangaksesan secara langsung (direct access).
Index Sequential File merupakan perpaduan dari teknik sequential dan random file. Teknik penyimpanan yang dilakukan, menggunakan suatu index yang isinya berupa bagian dari data yang sudah tersortir.
Index ini diakhiri denga adanya suatu pointer (penunjuk) yang bisa menunjukkan secara jelas posisi data yang selengkapnya. Index yang ada juga merupakan record-key (kunci record), sehingga kalau record key ini dipanggil, maka seluruh data juga akan ikut terpanggil.
Dalam Metode penyimpanan terdapat 2 jenis peralatan yang digunakan :
Piranti akses Serial (SASD)
Media penyimpanan dimana dalam akses membaca dan menulis data secara berurut
Contoh : pita magnetik atau tape magnetik
Gambaran pembacaan dan media penyimpanan sequential :
Untuk mendengarkan lagu kelima, kita harus melalui lagu kesatu, dua, tiga dan empat terlebih dahulu. Pembacaan seperti inilah yang disebut sebagai sequential atau berurutan.
pada sebuah pita magnetic tape, hanya bisa menyimpan data secara sequential; Dengan demikian, cara pembacaan yang dilakukan juga hanya secara sequential, yaitu berurutan satu persatu sampai nomor record yang dikehendaki diketemukan
Piranti Akses Langsung  (DASD)
Media penyimpanan dimana dalam akses membaca dan menulis data secara langsung
Contoh : Media Compact disk/ DISK Magnetik
Apabila lagu-lagu yang ada kemudian disimpan didalam compack-disk, maka untuk mendengar kan lagu yang ke-lima bisa langsung dilakukan (dibaca secara random). Disamping itu, dengan compack-disk juga bisa dilakukan pembacaan secara berurutan atau sequential.
Dengan menggunakan Direct Access Methode (metode pembacaan/penulisan secara langsung), maka, record yang tersimpan didalam sebuah disket, Hard-disk, CD ROM ataupun Laser-Disk dapat di-access secara langsung dengan tanpa harus membaca seluruh data yang dimilikinya.
penyimpanan data dengan menggunakan teknik index sequential ini, kita bisa melihat daftar isi pada sebuah buku. Pada bagian disebelah kiri disebut sebagai index data yang berisi bagian dari data yang ada. Index data kemudian diakhiri dengan pointer yang menunjukkan posisi keseluruhan isi data.

(d).  Direktori digunakan untuk menjawab pertanyaan tentang datatersebut di atas. Pengertian direktori menurut ALA Glossary of Library and Information Sicience adalah koleksi rujukan yang memuat nama-nama atau organisasiyang disusun secara sistematis, biasanya menurut abjad atau golongan, dilengkapi dengan alamat, kegiatan dan      data     lain.
Sesuai dengan definisinya, maka direktori digunakan untuk mencari informasi tentang:
Alamat atau nomor telepon, tentang seseorang atau perusahaan atau instansi.
Nama lengkap seseorang, perusahaan atau organisasi atau instansi. 
Keterangan mengenai instansi atau mengenai produk pabrik tertentu atau pelayanan suatu biro jasa tertentu. 
Keterangan tentang siapa yang menjadi kepala suatu instansi, direktur suatu perusahaan, rektor suatu perguruan tinggi, kepala sekolah dan sebagainya pada saat ini atau pada suatu periodetertentu.
Direktori/buku petunjuk dapat dibagi dalam beberapa golongan sebagai berikut: 
Buku petunjuk yang bersifat lokal, misalnya buku telepon, petunjuk kota dan sebagainya. 
Buku petunjuk yang berhubungan dengan pemerintah, misalnya petunjuk tentang kantor pos, kantor polisi dan instansi-instansi pemerintah lainnya. Buku petunjuk pada kelompok ini sering juga memuat informasi tentang badan-badan internasional. 
Buku petunjuk yang memuat informasi tentang badan-badan instansi, misalnya sekolah, yayasan, perpustakaan, rumah sakit, museum dan organisasi lain yang  sejenis. 
Buku petunjuk tentang suatu profesi, misalnya ahli hukum, ahli perpustakaan, dokter, dan sebagainya. 
Buku petunjuk yang memuat informasi tentang perdagangan dan industri, misalnya pabrik, perusahaan, biro jasa, dan lain-lain. 
Berikut adalah contoh buku petunjuk (direktori) yang bersifat umum:
•The Word of Learning. London:
    Europa Publications, 1947.
• Buku Petunjuk Telepon.

Sedangkan contoh direktori yang bersifat khusus adalah:
• American Universities and Colleges. 11th
   ed. Washington: American Council on
   Education, 1973.
• The American Library Directory. New
    York: R.R Bowker Co., 1923 to date,
    biennial.

3      Media penyimpanan sekunder ini berbeda dengan media penyimpanan primer (jenis storage device). Untuk media penyimpanan primer itu sendiri contohnya adalah Memory atau RAM (Random Access Memory) yang fungsinya adalah menyimpan data yang akan diartikan dan dieksekusi dengan prosesor. Nah memory di sini seringkali kita kenal di PC (Personal Computer) adalah dalam bentuk seperti PCB (Printed Circuit Board) kecil yang penuh dengan kombinasi kombinasi elektro yang rumit di dalam nya. Bentuk seperti itu sering kita sebut saja dengan RAM. Contoh RAM jaman sekarang adalah jenis DDR (Double Data Rate).
Di dalam sebuah komputer (PC) atau laptop, salah satu perangkat keras (hardware)
yang sangat berperan dalam kinerja dan performa komputer adalah Memory atau RAM (gambar Figure 1). Data yang ada di RAM bisa diakses jauh lebih cepat daripada yang ada di Secondary Storage Device (contohnya hardisk), untuk DDR2 SDRAM saja bisa lebih cepat 40 sampai 100 kali dibanding akses ke hardisk, dan untuk jenis DDR3 bisa 100 sampai 300 kali lebih cepat dibanding akses ke hardisk ( sebagai gambaran, akses Hardisk SATA dalam dunia nyata sekitar 80-100 MB/s sedangkan USB 2.0 antara 10MB/s sampai 20 MB/s).
Walaupun kecepatan dari media penyimpanan sekunder kalah cepat dengan media penyimpanan primer, media penyimpanan sekunder mampu menyimpan lebih banyak data daripada media penyimpanan primer dengan biaya yang sama. Misalnya adalah daftar harga yang bisa dilihat di www.enterkomputer.com, harga dari Visipro SO-DIMM DDR3 PC10600 4GB (contoh media penyimpanan primer) yang berkapasitas 4 GigaByte adalah Rp 463,000 (7/3/2014), sedangkan untuk Seagate 250GB SATA3 (contoh media penyimpanan sekunder) yang berkapasitas 250 GigaByte adalah Rp. 485,000 (7/3/2014). Dengan harga yang hampir sama, media penyimpanan sekunder kapasitasnya mengungguli jauh daripada kapasitas media penyimpanan primer. Akan tetapi media penyimpanan sekunder bukan hanya harddisk, contoh lainnya adalah jenis CD/DVD/BlueRay, mobile storage, tape, floppy disk, ZIP disk, smart card, dan USB disk.
Kita lebih mengenal media penyimpanan sekunder, karena media penyimpanan.
jenis ini sudah sering kita gunakan saat ini dan kita bias secara langsung menyentuh maupun melihat nya. Contoh nya CD/DVD/BlueRay (gambar Figure 2) yang berisi berbagai macam data/video/music (sering mendapat sebutan dengan VCD untuk yang berisi video). Contoh lain yang sering kita gunakan adalah USB Disk (gambar Figure 3). USB Disk seringkali kita sebut dengan sebutan flash drive atau hanya dengan kata USB saja. Bentuk yang mungil dan kemampuan menyimpan data cukup besar serta kemampuan mobilitas yang cukup tinggi, membuat USB Disk cukup populer digunakan untuk menyimpan dan memindahkan data antar computer.
Jenis-jenis media penyimpanan sekunder
Ø  Harddisk
Tugas dari sebuah hard disk adalah melakukan penyimpanan. Semua yang disimpan di komputer kita ada di sebuah hard disk. Bukan hanya dokumen, gambar, musik, dan video. Program, preferensi, bahkan sistem operasi, semuanya disimpan dalam hard disk komputer kita.
Semuanya yang dapat disimpan di hard disk diukur berdasarkan ukurannya. Ukuran teks sangat kecil, sedangkan gambar lebih besar, musik bahkan lebih besar lagi, dan videolah yang terbesar dari semuanya.
Hard disk itu seperti skala. Tidak mengetahui perbedaan antarbenda yang ada di dalamnya; hanya ukuran yang diketahuinya. Namun selain pon, hard disk mengukur benda berdasarkan megabyte (MB), gigabyte (GB), dan terabyte (TB.)
Secara kasar, 1 megabyte sama dengan 1 juta byte, 1 gigabyte sama dengan 1 miliar byte, dan 1 terabyte sama dengan 1 triliun byte.
 Ada 4 cara dasar untuk menyambungkan hard disk Anda ke komputer Anda:
1)     USB
USB ini adalah jenis sambungan yang paling umum. Anda tidak perlu mempersiapkan apa pun. Cukup colokkan. Komputer langsung mengenali hard disk, dan Anda dapat membaca serta menyimpan file hampir seketika itu.
2)     FireWire
Colok dan mainkan seperti USB, FireWire 800 jauh lebih cepat, sehingga cara ini begitu populer untuk mentransfer file video.
3)     SATA
SATA ini adalah sambungan standar untuk hard disk internal. SATA ini menghadirkan kecepatan transfer file paling tinggi dengan format apa pun.
4)     eSATA
Sambungan yang agak kurang umum namun memiliki kinerja yang tinggi dan paling umum ditemukan di PC. Sambungan eSATA berkinerja dengan kecepatan yang hampir sama dengan hard disk internal.
Ø  CD/DVD
CD atau compact disc adalah sebuah piringan bundar yang terbuat dari logam atau plastik berlapis bahan yang dapat dialiri listrik, sehingga bersifat magnet. CD juga menyimpan data. Data direkam di atasnya, kemudian dibaca dari disk dengan menggunakan kumparan pengonduksi yang dinamakan head. Selama proses pembacaan, head tidak bergerak sama sekali. Sedangkan piringan disk bergerak di bawahnya.
Disc terbuat dari bahan polycarbonate yang dilapisi dengan alumunium karena permukaannya yang reflektif. Informasi dilacak dari CD dengan menggunakan laser berintensitas rendah yang ditempatkan di dalam optical disc player atau drive unit.
DVD tidak jauh berbeda dengan CD, hanya kapasitas nya saja yang membedakan. Kapasitas CD antara 650 MB hingga 1 GB, sedangkan DVD mampu menampung 4.7 GB hingga 17 GB.
Ø  Mobile Storage
Perangkat mobile pada umumnya dapat menyimpan informasi di tiga lokasi.Salah satunya adalah memori internal. Memori internal pada perangkat mobile terdiri dari RAM ( Random Access Memory) dan ROM (Read Only Memory). Singkatnya, RAM adalah ruang memori pada perangkat mobile yang dapat digunakan untuk menyimpan sementara informasi selama perangkat melakukan tugas. Saat perangkat dimatikan, semua data dalam RAM umumnya akan hilang. ROM umumnya pre-diprogram, sering dirancang untuk melakukan tugas-tugas diskrit tertentu. Perangkat mobile juga menyimpan informasi dalam SIM ( Subscriber Identity Module ) dan kartu memory. terakhir, perangkat mobile dapat menyimpan informasi tentang berbagai mesin dan perangkat lainnya yang berinteraksi dengan perangkat mobile, termasuk server email, server dari selular penyedia jasa ( untuk pesan teks), dan komputer pribadi.
Ø Tape
merupakan metode menyimpan rekaman gambar dan bunyi dalam pita magnetik, berbeda dengan film teatrikal. Akan tetapi kaset audio sudah   jarang kita temui saat ini karena banyak yang sudah beralih ke CD.
Ø    Floppy Disk
Floppy Disk ini seringkali kita sebut dengan Disket. Sekarang disket ini tidak banya beredar, bahkan sudah dalam kategori kepunahan. Orang lebih memilih menggunakan USB disk, dimana ukuran dan bentuk juga lebih unggul.
Floppy Disk ada 2 jenis, yang membedakan nya hanya bentuk ukuran fisik dan ukuran data yang dapat ditampung. Kapasitas disket yang paling umum adalah 1,44 MB (seperti yang tertera pada disket), meski kapasitas sebenarnya adalah sekitar 1,38 MB.
Ø    ZIP Disk
ZIP Disk biasa juga disebut dengan ZIP Drive, pertama kali diperkenalkan oleh Iomega dengan ukuran 3,5 Inch. ZIP Disk ini mempunyai kapasitas yang cukup bervariasi, antara lain 100 MB, 250 MB, dan 750 MB. Tipe ZIP Disk diciptakan dengan tujuan untuk menggantikan fungsi dari Floppy Disk yang dirasa mempunyai banyak kelemahan dalam hal kapasitas tampungan data, yaitu hanya 1,44 MB sedangkan di jaman sekarang untuk ukuran sebuah lagu saja membutuhkan minimal 3 MB lebi
Ø Smart Card
Smart Card adalah media penyimpanan yang mirip dengan kartu ATM dan dapat menyimpan data pada sebuah microprocessor tipis yang dibenamkan dalam  sebuah kartu.
Ø  USB Disk                                                                         
USB Disk seperti yang saya sebutkan sebelumnya, seringkali kita sebut saja dengan sebutan USB. Media jenis ini dapat menyimpan data berkisaran antara 128MB hingga 1 TB. USB sendiri merupakan alat penyimpanan yang dapat digunakan dengan cara memasukkannya ke port USB pada sebuah computer atau portable device. Bentuk nya sendiri sekarang sudah bervariasi di pasaran, ada yang berbentuk boneka, robot, bahkan ada yang berbentuk lempengan tipis saja.
4.Yang diketahui tentang gambaran data kapasitas penyimpanan.
                1. Penyimpanan Magnetik (Magnetic Disk)
Penyimpanan Magnetik merupakan media penyimpanan yang termasuk ke dalam penyimpanan sekuder (secondary storage) yang paling banyak dipakai pada sistem .
Kelebihan dan Kekurangan
·  Kelebihan : Kapasitas penyimpanan pada media ini lebih besar dari media penyimpanan lainnya bahkan sudah mencapai Petabyte dan Kecepatan akses datanya tinggi.
·  Kekurangan : Harganya lebih mahal jika dibandingkan dengan media penyimpanan lainnya.
Cara Kerjanya : (Hanya beberapa) Pada saat disk digunakan, motor drive berputar dengan kecepatan yang sangat tinggi. Ada sebuah read−write head yang ditempatkan di atas permukaan piringan tersebut. Permukaan disk terbagi atas beberapa track yang masih terbagi lagi menjadi beberapa sektor. Cakram fixed−head memiliki satu head untuk tiap−tiap track, sedangkan cakram moving−head (atau sering dikenal dengan nama cakram keras ) hanya memiliki satu head yang harus dipindah−pindahkan untuk mengakses dari satu track ke track yang lainnya.
Macam-macam media dari Magnetik Disk :
·  DISKET

Pada tahun 1969, floppy disk pertama kali diperkenalkan. Saat itu hanya bisa membaca (read-only), jadi ketika data tersimpan tidak dapat dimodifikasi maupun dihapus. Ukurannya 8 inch dan dapat menyimpan data sekitar 80kB. Empat tahun kemudian, floppy disk yang sama muncul dan dapat menyimpan data sebanyak 256kB. Selain itu, memiliki kemampuan dapat ditulis kembali (writeable). Perkembangan selanjutnya, pada tahun 1990 lahir disk dengan ukuran 3 inci yang dapat menyimpan data sekitar 250 MB, atau biasa disebut juga Zip disk.
·         HARDDISK

Hard disk adalah jenis disk yang bersifat tetap, tidak perlu dikeluar-masukkan sebagaimana disket floppy. Umumnya terbuat dari bahan logam padu yang berbentuk piringan atau pelat. Sebuah hard disk biasanya terdiri dari lebih satu piringan atau lempengan yang dilapisi dengan oksida besi. Cara penyimpanan datanya hampir sama dengan disket floppy. Bahan hard disk yang keras dan kapasitas simpannya yang lebih besar, juga membedakannya dari disket floppy yang bahannya relatif elastis.
·         FLASHDISK

Flashdisk adalah piranti penyimpan dari floppy drive jenis lain dengan menggunakan kabel interface jenis USB (Universal Serial Bus). Flash drive ini bisa dibaca dan ditulis, sangat praktis dan ringan dengan ukuran berkisar 50 x 15 x 6 mm. Bahkan untuk saat ini, ukurannya semakin kecil dengan kapasitas yang jauh lebih besar, hingga mencapai 1 TB.
·         MEMORY CARD

Media penyimpanan yang banyak dipakai pada peralatan computer dan elektronik, seperti kamera digital, laptop, handphone, ipod serta video gam console
·         ZIP DRIVE

Merupakan media penyimpanan magnetic dengan head yang sangat kecil dan dapat menampung data hingga 750 MB. Format ini menjadi yang paling populer di antara produk-produk jenis super-floppy tetapi tidak pernah mencapai status standar untuk menggantikan floppy disk 3,5 inci. Kemudian, CD-RW menggantikan posisi disk Zip, dan perekam CD internal dan eksternal Zip-650 atau Zip-CD tersebut dijual dengan merek Zip.

                  2. Penyimpanan Optical (Optical Disk)

Penyimpanan optical adalah media yang menyimpan data komputer yang dapat ditulis dan dibaca dengan menggunakan laser bertenaga rendah.
Kelebihan dan Kekurangan
·         Kelebihan : Beratnya lebih ringan dari beberapa media penyimanan Magnetic Disk.
·         Kekurangan : Kapasitas memorinya lebih kecil dari Magnetic Disk dan Jika tergores maka resikonya data tidak akan terbaca.
Cara Kerjanya : Media penyimpanan tersebut berputar dengan sangat kencang (putaran tersebut mempengaruhi kecepatan transfer data) dengan membaca data melalui optik yang berada pada perangkat pembacanya.
Macam-macam media dari Magnetik Disk :
·         CD

CD (compact disk) atau laser optical disk merupakan jenis piringan optik yang pertama kali muncul. Pembacaan dan penulisan data pada piringan ditangani melalui sinar laser. Oleh karena itu kecepatan akses piringan optis jauh lebih tinggi daripada disket. Di pasaran terdapat sedikitnya tiga macam piringan optik berbeda yang ditawarkan sesuai dengan kebutuhan, yaitu CD-ROM, CD-WORM, dan CD-Rewriteable

·         CD-ROM

Dewasa ini compact disk (CD) banyak dipakai untuk media penyimpanan data. CD yang dipakai untuk menyimpan data yang sifatnya read only atau hanya dapat dibaca, namanya dikenal dengan CD-ROM. Pada umumnya produk-produk CD-ROM merupakan suatu pangkalan data (database), yang pengoperasiannya memerlukan paling sedikit seperangkat personal komputer dengan hard disk, CD drive, dan printer bila diperlukan. Data yang disimpan pada CD-ROM dapat berupa teks, grafik, gambar dan sebagainya. CD-ROM sesuai untuk menyimpan informasi yang sifatnya statis seperti arsip, kamus, ensiklopedia dan sebagainya. Sebagai media penyimpan data, CD-ROM memiliki sejumlah keunggulan.
·         WORM

CD-WORM kepanjangan dari Write once read many dapat ditulisi melalui komputer. Sesuai dengan namanya, perekaman hanya bissa dilakukan sekali. Sesuda perekaman, isinya tidak dapat diubah. CD ini berguna untuk menyimpan dokumen, rancangan gambar, lagu dan lain-lain yang dimaksudkan sebagai cadangan. CD ini sering dijual dengan label CD-R atau CD-Recordable.
·         CD-RW (compact disk rewiteable)

CD-RW Drive menggunakan sinar laser merah untuk menulis informasi dari komputer ke merekam discs, baik CD-R discs, yang tidak dapat dihapus, atau CD-RW discs, yang dapat terhapus dan tercatat sekitar 1000 kali.CD-RW drive yang digunakan untuk membuat CD audio, yang dapat diputar di hampir semua player, atau data discs, yang berguna untuk membuat cadangan atau mentransfer file.
·         DVD (Digital Video Disc)

DVD adalah generasi lanjutan dari teknologi penyimpanan dengan menggunakan media optical disc. DVD memiliki kapastias yang jauh lebih besar daripada CD-ROM biasa, yaitu mencapai 9 Gbytes. Teknologi DVD ini sekarang banyak dimanfaatkan secara luas oleh perusahaan musik dan film besar, sehingga menjadikannya sebagai produk elektronik yang paling diminati dalam kurun waktu 3 tahun sejak diperkenalkan pertama kali. Perkembangan teknologi DVD-ROM pun lebih cepat dibandingkan CD-ROM. 1x DVD-ROM memungkinkan rata-rata transfer data 1.321 MB/s dengan rata-rata burst transfer 12 MB/s.
3. Penyimpanan Awan (Cloud Storage)
Penyimpanan Awan merupakan media yang masih tergolong baru, media ini bersifat online dan tidak menggunakan kapasitas data memori pada perangkat karena mereka menggunakan penyimpanan yang terdapat pada Internet.
Kelebihan dan Kekurangan
·         Kelebihan : Tidak memerlukan perangkan untuk menyimpan data.
·         Kekurangan : Sering terjadi kesalahan pada Server dengan resiko data akan hilang dan juga dikenakan akses koneksi data.
Cara Kerjanya : Untuk dapat menyimpan data pada media ini kita diharuskan untuk mengunggah file tersebut dan untuk mengambil data kita harus mengunduh file tersebut.



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tugas kuliah Sistem Operasi